Tutup Iklan
Bandung Raya

Dampingi Pangdam III/Siliwangi Tinjau Langsung Pembuatan Pompa Hydram di Cicalengka, Begini Pesan Dandim 0624/Kab. Bandung

28
×

Dampingi Pangdam III/Siliwangi Tinjau Langsung Pembuatan Pompa Hydram di Cicalengka, Begini Pesan Dandim 0624/Kab. Bandung

Sebarkan artikel ini
Dandim 0624/Kab. Bandung Letkol Inf Hamzah Budi Susanto dampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko meninjau langsung pembuatan Pompa Hydram Pertanian di Cicalengka (dok: pendim 0624/beritaraya.id)

Bandung – Panglima Kodam III/Siliwangi meninjau langsung pembuatan Pompa Hydram Pertanian di Kp. Bojong Jambu Desa Panenjoan Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung Jabar. Jumat, 29 Desember 2023.

Pembangunan pompa Hydram Pertanian tersebut merupakan wujud kepedulian TNI AD terhadap para petani dalam mendukung swasembada pangan.

Dalam peninjauan tersebut, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko didamping pejabat utama Kodam III/Siliwangi, Dandim 0624/Kab Bandung dan jajarannya, Kepala Desa Panenjoan, Kapolsek Cicalengka, Ketua MUI Panenjoan dan tokoh masyarakat.

Dandim 0624/Kab. Bandung Letkol Inf Hamzah Budi Susanto mengatakan Pompa Hydram Pertanian ini berfungsi untuk menarik air dari sungai Cibodas ke sawah petani.

“Harapannya masyarakat yang memiliki lahan sawah, pada musim kemarau atau musim hujan yang tidak menentu ini bisa melakukan penanaman padi,” ujar Dandim.

Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko mencoba Pompa Hydram Pertanian yang telah berfungsi dan mengeluarkan air yang besar (dok: pendim 0624/beritaraya.id)

“Ini merupakan program prioritas Kodam III/Siliwangi dan juga innovasi Pangdam di sektor pertanian selain sumur bor,” imbuhnya.

Lanjut Dandim 0624/Kab. Bandung, kelompok tani di Desa Panenjoan ini juga merupakan binaan Koramil 2402/Cicalengka karena kondisi diwilayah ini merupakan sawah tadah hujan.

“Maka dari itu, Kodam III/Siliwangi membantu petani dalam mendapatkan aliran air yang bagus ke sawah-sawah garapannya dengan pembuatan Pompa Hydram Pertanian,” terangnya

Tadi juga dari tinjauan Pangdam, maka nanti akan ditambah lagi pembuatan Pompa Hydram dari Sungai Cibodas ini juga guna menambah luas sawah yang dapat diairi dari Pompa Hydram tersebut.

“Debit air saat ini sudah sangat meningkat dibandingkan saat musim kemarau, tetapi dengan debit air yang banyak dari sungai maka tidak akan ketarik keatas,” jelasnya.

Oleh karena itu, disini diperlukan dua buah Pompa Hydram yang dapat menarik air dari sungai ke sawah petani.

“Harapannya musim kemarau pun, dengan disiapkan bak penampungan akan dapat menarik air yang sedikit tersebut ke sawah petani,” terang Letkol Inf Hamzah Budi Susanto.

Dandim juga berpesan kepada petani, agar dapat menjaga pompa Hydram ini berfungsi dengan baik karena pompa ini tidak dijual dipasaran dan ini merupakan inovasi Kodam III/Siliwangi.

“Semoga petani secara bergantian menjaga pompa Hydram ini, terutama agar sampah tidak ikut masuk dan menumpuk karena nantinya pompa tersebut tidak dapat bekerja karena adanya sumbatan,” pungkas Dandim 0624/Kab. Bandung.