Sumedang – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko melaksanakan peninjauan pasca bencana alam gempa bumi di Sumedang. Selasa, 2 Desember 2023.
Hal itu untuk memastikan bahwa koban maupun kerusakan infrastruktur akibat bencana mendapatkan penanganan yang tepat.
Gempa bumi di wilayah Kabupaten Sumedang terjadi pada hari Senin (1/1) pukul 20.46.48 Wib berkekuatan 4,4 Skala Magnitudo dengan pusat gempa di Lokasi 6.82 LS – 107.92 BT 4 km Utara Kab. Sumedang -Jabar.
Gempa bumi di Sumedang mengakibatkan kerusakan infrastruktur bangunan rumah dan fasilitas umum.
Pangdam III/Slw selama di Kab. Sumedang didampingi oleh Danrem 062/TN, PJ. Bupati Sumedang, Dandim 0610/Sumedang, Kapolres Sumedang, PJ. Sekda Kab. Sumedang serta Kepala Dinas dan Unsur terkait lainnya di Kab. Sumedang.
Mayjen TNI Erwin Djatniko memulai kegiatan dengan mengecek kesiapan Posko Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Sumedang untuk mengetahui situasi terkini korban maupun bangunan yang terdampak, termasuk kondisi petugas dan sarana yang digunakan.
Penjelasan diberikan oleh PJ. Sekda Kab. Sumedang terkait penanganan yang sudah dilakukan serta langkah-langkah taktis selanjutnya yang akan dilakukan terhadap seluruh dampak yang terjadi di Sumedang baik masyarakat maupun infrastruktur.
Pangdam juga melihat dari dekat beberapa titik yang paling terdampak bencana, termasuk meninjau langsung kondisi penghuni maupun bangunan Lapas Sumedang.
Kodam III/Slw telah mengerahkan sekitar 220 orang personel dari satuan Kodim 0610/Sumedang, Yonif 301/PKS, Denbekang III/2 Garut, Denkesyah Garut dan Subdenpom Sumedang untuk bersama-sama dengan Kepolisian, BPBD, Orari, Pramuka serta Tagana membantu para korban.
Respon cepat Kodam III/Slw telah dilakukan dengan menggelar Tenda Darurat Pengungsian, Dapur Umum, Pos Pelayanan Kesehatan serta evakuasi terhadap para korban ke titik-titik pengungsian disekitar Babakan Hurip, Kota Kaler dan Cipadung.
